Cici Faramida dan Siti Rahmawati di Dangdut Melayu

Perbedaan dangdut Melayu dengan biasa adalah dari warna musiknya, Melayu ada mengalun nadanya. Sedangkan dangdut Melayu suara gendang yang menghentak lebih dominan, meski berwarna Melayu.
Cici Faramida

Mereka sering duet bareng, pada Bukan Empat mata malam ini menyanyikan duet "Pak Ketipak Ketipung". Kenapa sih mesti memilih dangdut Melayu? Awalnya Siti Rahmawati menyatakan bahwa ayah mereka suka dengan musik dangdut. 

Bayangkan saja, dulu memang Siti pernah menjadi anggota grup band rock. Ia kenal itu Rolling Stone dan Mick Jagger. Tapi ayah meraka lebih suka agar anak-anaknya menekuni profesi sebagai pelantun lagu-lagu dangdut.

Sekarang Siti tinggal di Turki, menurut pengakuannya ia tetap diundang untuk memperkenalkan budaya Indonesia, sekaligus musik Melayu Indonesia. Mereka menyukai karena antara lagu Turki dan lagi Melayu tidak jauh berbeda.

Yang membedakan lagu Melayu Indonesia dengan negara lain, memang musiknya dibuat sama saja, hanya dialeknya saja. Beda lainnya adalah yang slow dan rampak 12, kalau model agak slow, memang mengalun, sedangkan rampak 12 lebih cepat.

Jika menyanyikan lagu jenis lain, jika tidak terlalu jauh dengan karakter ia bisa menyanyikan tapi tidak dipaksakan.

Untuk musik dangdut Melayu, memang mengakar sebagai warisan budaya, jadi dapat dipastikan dangdut Melayu tetap berkibar di bumi pertiwi dan jiran.

Siti Rahmawati (dulu Siti KDI)




Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment