Indonesia Lawak Klub Siap Libas rating Indonesia Lawyers Club

Indonesia Lawak Klub yang dimotori Denny Project P tayang perdana di Trans 7 malam ini 28 Oktober 2013 pukul 19.00 dengan tema Vickynisasi Bahasa. ILK mengundang Jo P Pop (Juhana), Debby Sahertian sebagai utusan ahli bahasa gaul (Akika),Suria Wiradiredja MCK, Fitri Tropica ahli bahasa Alay, Bopak,  Okky Lukman ahli hukum prokem, H. Bolot sang pakar harga tempe, Ely Sugigi. dll.



Acara dikemas mirip dengan ILC lengkap dengan undangan dari kalangan mahasiswa dan pakar. Namun suasana segar namun berisi berhasil dimainkan para undangan. Meski kocak, pemirsa dapat menangkap maksud para audiens dan pembicara yakni menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan tetap menggunakan bahasa gaul dan prokem dalam situasi tertentu.

 
Jika dibandingkan, terdapat kesamaan para undangan dengan Indonesia Lawyers Club. Di ILC, Ruhut Sitompul tampil kocak dan rada ngawur, di ILK apalagi, hampir semuanya kocak tapi justru tidak ngawur. Dan, jika boleh kita mengambil kesimpulan kedua acara ini tidak memberikan solusi apa-apa, hanya meninggalkan wacana menggantung yang harus disimpulkan sendiri oleh penonton.

Indonesia Lawak Klub malam ini dibuka dengan rekaman wawancara Vicky Prasetyo yang sok intelek dalam acara pertunangannya dengan Zaskia Gotik. Ungkapan khas seperti Twenty Nine My Age, Labilisasi Ekonomi, Kontroversi Hati, Confident, dan Konspirasi Kemakmuran. Ditambah dengan gaya Syahrini  yang sekenanya menggunakan istilah English neyelenehnya ketika diwawancarai infotainment.

Bahasa Vickynisasi yang terkesan sok pintar, tampil beda dengan harapan mendapat sikap hormat dari publik ini malah menjadi bulan-bulanan di Indonesia Lawak Klub. Terlihat di sini bahwa penggunaan bahasa yang ganjil bukannya mendapat apresiasi publik yang ada hanya cemooh, kritik dan mereka itu dianggap orang aneh dan menggelikan. 

Lucunya, sampai saat ini ada saja pejabat, bos, tokoh, atau manusia penipu yang masih saja menggunakan bahasa yang dianggap keren demi gengsi dan merasa statusnya lebih tinggi dan hebat dari para pendengarnya. Saatnya mereka sadar jika mereka selama ini adalah orang aneh dan patut diobati.


Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment